Terumbu karang
merupakan sumber daya yang memiliki nilai konservasi tinggi karena memiliki
keanekaragaman biologis yang tinggi, keindahan dan menyediakan cadangan sumber
plasma nutfah. Nilai ekonomi terumbu karang diperkirakan setengah dari nilai
ekonomi hutan tropik basah. Karena memiliki nilai estetika tinggi, terumbu
karang dapat menunjang kegiatan pariwisata di wilayah pesisir laut.
Diperkirakan ekosistem terumbu karang yang ada di Indonesia memiliki
keanekaragaman spesies sebanayk 335-362 spesies karang scleractinian dan 263
spesies ikan hias laut. Hal ini menjadikan terumbu karang sebagai modal utama
dalam pengembangan wisata bahari di Indonesia.
Fungsi lain dari
terumbu karang :
·
Tempat
tinggal, berkembang biak dan mencari makan ribuan jenis ikan, hewan dan
tumbuhan yang menjadi tumpuan kita.
·
Sumberdaya
laut yang mempunyai potensi ekonomi yang sangat tinggi.
·
Sebagai
laboratorium alam untuk penunjang pendidikan dan penelitian.
·
Terumbu
karang merupakan habitat bagi sejumlah spesies yang terancam punah seperti kima
raksasa dan penyu laut.
Kima raksasa
·
Dari
segi fisik terumbu karang berfungsi sebagai pelindung pantai dari erosi dan
abrasi, struktur karang yang keras dapat menahan gelombang dan arus sehingga
mengurangi abrasi pantai dan mencegah rusaknya ekosistem pantai lain seperti
padang lamun dan mangrove.
·
Terumbu
karang merupakan sumber perikanan yang tinggi.
Dari 132 jenis ikan yang bernilai ekonomi di Indonesia, 32 jenis di antaranya
hidup di terumbu karang, berbagai jenis ikan karang menjadi komoditi ekspor.
Terumbu karang yang sehat menghasilkan 3-10 ton ikan per kometer persegi
pertahun.
·
Keindahan
terumbu karang sangat potensial untuk wisata bahari. Masyarakat di sekitar
terumbu karang dapat memanfaatkan hal ini dengan mendirikan pusat-pusat
penyelaman, restoran, penginapan sehingga pendapatan mereka bertambah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar